empty
19.03.2025 07:13 PM
USD/JPY: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 19 Maret (Sesi AS)

Ulasan dan Rekomendasi Trading untuk Yen Jepang

Pengujian level 149,59 bertepatan dengan indikator MACD yang baru mulai bergerak turun dari level nol, mengonfirmasi titik entri yang valid untuk menjual dolar AS. Akibatnya, pasangan ini turun sebanyak 30 poin.

Yen melemah setelah keputusan Bank of Japan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah. Menurut pernyataan dari Gubernur BOJ, keputusan ini diambil sebagai respons terhadap sinyal ekonomi domestik. Namun, kenaikan suku bunga lebih lanjut di Jepang tetap mungkin terjadi. "Upah dan harga naik sesuai harapan," ucap Ueda dalam konferensi persnya. "Namun sulit untuk menilai seberapa dekat kita dengan mencapai tujuan kita, mengingat ketidakpastian yang meningkat seputar kebijakan AS dan kondisi perdagangan eksternal."

Keputusan FOMC hari ini tentang suku bunga dan perkiraan ekonomi akan menjadi momen penting. Namun, fokus utama akan tertuju pada apa yang akan dikatakan Ketua Fed Jerome Powell selama konferensi persnya. Perhatian khusus akan diberikan pada sinyal-sinyal mengenai potensi pemotongan suku bunga. Jika Powell mengindikasikan bahwa Fed siap untuk melonggarkan kebijakan moneter, ini bisa memicu penguatan yen terhadap dolar AS, yang mengarah pada penurunan USD/JPY.

Untuk strategi intraday saya, saya akan fokus pada Skenario #1 dan Skenario #2.

This image is no longer relevant

Sinyal Beli

Skenario #1: Hari ini, saya berencana membeli USD/JPY ketika harga mencapai 150,15 (garis hijau pada grafik), dengan target kenaikan ke 151,10 (garis hijau yang lebih tebal). Pada 151,10, saya akan keluar dari posisi beli saya dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya, mengharapkan koreksi turun 30-35 poin. Tren naik yang berkelanjutan mungkin terjadi dalam fase koreksi bullish. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas nol dan baru mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli USD/JPY jika ada dua kali pengujian berturut-turut di 149,63, ketika indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan memicu pembalikan pasar ke atas. Dalam hal ini, saya mengharapkan kenaikan ke level sebaliknya di 150,15 dan 151,10.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana menjual USD/JPY setelah menembus di bawah 149,63 (garis merah pada grafik), yang seharusnya memicu penurunan cepat. Target utama bagi penjual adalah 148,70, di mana saya akan keluar dari posisi jual saya dan segera membeli ke arah sebaliknya, mengharapkan rebound 20-25 poin. Tekanan jual bisa kembali kapan saja. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah level nol dan baru mulai turun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY jika ada dua kali pengujian berturut-turut di 150,15, ketika indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan menyebabkan pembalikan pasar ke bawah. Dalam hal ini, saya mengharapkan penurunan ke level sebaliknya di 149,63 dan 148,70.

This image is no longer relevant

Penjelasan Grafik

  • Garis hijau tipis – harga masuk untuk membeli instrumen
  • Garis hijau tebal – level Take Profit yang disarankan atau zona pengambilan keuntungan manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di luar level ini tidak mungkin terjadi
  • Garis merah tipis – harga masuk untuk menjual instrumen
  • Garis merah tebal – level Take Profit yang disarankan atau zona pengambilan keuntungan manual, karena penurunan lebih lanjut di luar level ini tidak mungkin terjadi
  • Indikator MACD – penting untuk mempertimbangkan zona overbought dan oversold sebelum memasuki trading

Catatan Penting

Trader pemula di pasar Forex harus berhati-hati saat membuat keputusan memasuki pasar. Sebelum laporan ekonomi utama, sebaiknya tetap di luar pasar untuk menghindari fluktuasi harga yang tiba-tiba. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu pasang stop loss order untuk meminimalkan risiko. Trading tanpa perlindungan stop loss dapat mengakibatkan kerugian modal yang cepat, terutama jika manajemen uang diabaikan dan ukuran posisi yang besar digunakan.

Ingat: Trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas dan terstruktur, seperti yang diuraikan di atas. Keputusan trading spontan berdasarkan pergerakan harga real time adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.
 

Dear visitor,

Your IP address shows that you are currently located in the USA. If you are a resident of the United States, you are prohibited from using the services of InstaFintech Group including online trading, online transfers, deposit/withdrawal of funds, etc.

If you think you are seeing this message by mistake and your location is not the US, kindly proceed to the website. Otherwise, you must leave the website in order to comply with government restrictions.

Why does your IP address show your location as the USA?

  • - you are using a VPN provided by a hosting company based in the United States;
  • - your IP does not have proper WHOIS records;
  • - an error occurred in the WHOIS geolocation database.

Please confirm whether you are a US resident or not by clicking the relevant button below. If you choose the wrong option, being a US resident, you will not be able to open an account with InstaTrade anyway.

We are sorry for any inconvenience caused by this message.